Kegunaan lain dari formula adalah untuk menampilkan nilai/pesan/perhitungan ketika kondisi tertentu terpenuhi. Jenis formula yang digunakan adalah disebut formula bersyarat (Conditional Formula); salah satu cara untuk membuat Conditional Formula di Excel adalah dengan menggunakan fungsi IF. Fungsi rumus IF sendiri merupakan suatu nilai ataupun kondisi dimana dapat mengevaluasi TRUE (benar) jika sesuai dengan logical yang diterapkan sedangkan FALSE (salah) apabila tidak sesuai dengan logical test. Sehingga dengan menggunakan rumus logical test, akan membantu anda dalam memberikan suatu nilai ataupun keputusan yang tepat sesuai dengan perhitungan matematis.
Untuk membuat Conditional
Formula fungsi IF, Anda klik sel yang
akan diberi formula, Tab Formula
>> Insert Function >> Kotak Dialog Insert Function >> ketik atau klik IF. Bila Anda
melakukan proses tersebut, kotak dialog Argumen Fungsi IF akan terbuka.
Gambar 1. Kotak Dialog Fungsi IF
1. Fungsi Tunggal IF
Misalkan
ada data sebagai berikut:
Gambar 2. Data Pelatihan Karyawan
Langkah
yang bisa dilakukan adalah dengan meng-klik sel yang ingin diberi conditional
formula IF kemudian ketik =IF(D6=”MARRIED”,”FINANCIAL
PROGRAMS”,”MARKETING PROGRAMS”). Formula tersebut memiliki arti JIKA (
status sama dengan MARRIED, maka pelatihan yang diberikan berupa FINANCIAL
PROGRAMS, Selain itu pelatihan berupa MARKETING PROGRAMS). Hasil sel lain yang
ingin dibuat dapat langsung diperoleh dengan menarik Fill Handle kebawah.
Fungsi Ganda IF
Contoh
yang diberikan diatas, dipergunakan apabila hanya ada satu atau dua kondisi
yang berbeda. Akan tetapi tidak jarang kita akan menemui didalam pekerjaan kita
beberapa kondisi yang patut untuk dipertimbangkan seperti misalnya masalah
nilai. Apabila ditemui beberapa syarat dan kondisi sebagai berikut:
SKOR RATA-RATA
|
NILAI
|
Lebih Besar
dari 80
|
A
|
68-80
|
B
|
56-67
|
C
|
40-55
|
D
|
Lebih Kecil
dari 40
|
E
|
Gambar 3. Daftar Nilai Pelatihan Karyawan
Hasil nilai dapat diperoleh
dengan cara mengetik formula IF menjadi =IF(E7>80,"A",IF(E7>=68,"B",IF(E7>=56,"C",IF(E7>=40,"D","E")))).
Jangan lupa memberi tanda kurung, tanda koma, dan tanda kutip pada rumus.
Formula tersebut mengandung arti JIKA(rata-rata lebih besar dari 80 maka
mendapatkan nilai A, JIKA(rata-rata lebih besar atau sama dengan 68, maka
mendapat nilai B, JIKA(rata-rata lebih besar atau sama dengan 56, maka mendapat
nilai C, JIKA(rata-rata lebih besar atau sama dengan dari 40, maka mendapat
nilai D, selain itu mendapat nilai E)))).
Excel
juga mencakup beberapa Conditional Formula lain yang dapat Anda gunakan untuk
meringkas dan menghitung data Anda, yang ditunjukkan pada tabel berikut:
Fungsi/Formula
|
Deskripsi
|
AVERAGEIF
|
Menemukan
rata-rata nilai dalam Cell Range yang memenuhi kriteria tertentu
|
AVERAGEIFS
|
Menemukan
rata-rata nilai dalam Cell Range yang memenuhi beberapa kriteria
|
COUNT
|
Menghitung
jumlah sel dalam Range yang mengandung nilai numeric
|
COUNTA
|
Menghitung
jumlah sel dalam Range yang tidak kosong
|
COUNTBLANK
|
Menghitung
jumlah sel dalam Range yang kosong
|
COUNTIF
|
Menghitung
jumlah sel dalam Range yang memenuhi kriteria tertentu
|
COUNTIFS
|
Menghitung
jumlah sel dalam Range yang memenuhi beberapa kriteria
|
IFERROR
|
Untuk
menghasilkan nilai yang anda sebutkan dalam formula untuk dievaluasi jika
error. Gunakan fungsi ini untuk menemukan dan memperbaiki kesalahan dalam
penulisan formu;a
|
SUMIF
|
Menemukan
jumlah nilai dalam Range yang memenuhi kriteria tunggal
|
SUMIFS
|
Menemukan
jumlah nilai dalam Range yang memenuhi
beberapa kriteria
|
0 comments:
Post a Comment