Tuesday, December 9, 2014

Membuat Formula Perhitungan di Excel




Setelah anda menambahkan data ke worksheet dan menentukan Range Name untuk menyederhanakan referensi dan sorting data, anda dapat membuat formula, yang merupakan ekspresi untuk melakukan perhitungan pada data. Misalnya, anda dapat menghitung total biaya pengiriman pelanggan, mencari rata-rata jumlah paket pada setiap hari rabu di bulan Januari, atau menemukan volume paket tertinggi dan terendah setiap hari selama seminggu, bulan, atau tahun.

Untuk menulis rumus Excel, anda dapat memulai dengan mengetik di sel dengan tanda sama dengan (=); ketika Excel melihat tanda ini, ia tahu bahwa ekspresi berikut ini harus ditafsirkan sebagai perhitungan, bukannya teks. Setelah tanda sama dengan, ketik formula. Misalnya, anda dapat menemukan jumlah angka dalam sel C2 dan C3 dengan menggunakan rumus =C2+C3. Setelah anda memasukkan formula ke dalam sel, anda dapat merevisinya dengan mengklik sel dan kemudian mengedit formula dalam kotak formula. Misalnya, anda dapat mengubah formula sebelumnya untuk = C3-C2, yang bersifat pengurangan.

Hal lain yang perlu diperhatikan adalah tanda operator perhitungan dalam rumus. Setiap tanda mewakili setiap perintah perhitungan, berikut adalah list sejumlah operator:


Operator
Perintah
+
Penambahan
-
Pengurangan
/
Pembagian
*
Perkalian
%
Persentase
^
Perpangkatan
=
Sama Dengan
> 
Perbandingan Lebih Besar
< 
Perbandingan Lebih Kecil
>=
Perbandingan Lebih Besar Sama Dengan
<=
Perbandingan Lebih Kecil Sama Dengan
<> 
Tidak Sama dengan

Mengetik satu persatu sel untuk membuat perhitungan akan sangat melelahkan, apalagi apabila ada ratusan sel yang harus dihitung. Tapi dengan menggunakan Microsoft Excel kita akan lebih mudah untuk melakukan perhitungan yang banyak dan rumit. Untuk membuat perhitungan baru, klik Tab Formula >> Groups Function Library >> klik Insert Function >> Kotak dialog Insert Function terbuka, dengan daftar fungsi, atau formula yang akan anda pilih di worksheet.

Gambar 1. Kotak dialog Insert Function

Tabel berikut menjelaskan beberapa fungsi yang paling sering digunakan.

Fungsi/Formula
Deskripsi
SUM
Mencari Nilai Penjumlahan di sel Tertentu
AVERAGE
Mencari Nilai Rata-Rata di sel tertentu
COUNT
Mencari Jumlah Entri di sel Tertentu
MAX
Mencari Nilai Maximum di sel tertentu
MIN
Mencari Nilai Minimum di Sel Tertentu

Formula dapat dibuat dengan mengetik atau memblok range sel yang akan dihitung, dan jangan lupa memberi tanda kurung, misalnya: =MAX(D6:D10)

Anda juga dapat menggunakan Name Range untuk kalkulasi formula Excel. Misalnya, jika Name Range NortheastLastDay mengacu pada sel C4: I4, Anda dapat menghitung rata-rata sel C4:I4 dengan rumus =AVERAGE(NortheastLastDay). Dengan Excel, Anda dapat menambahkan fungsi-fungsi formula pada Name Range supaya lebih efisien dalam pengerjaan setiap proyek. Fungsi AutoComplete Excel 2010 juga menawarkan kemudahan didalam pengerjaan. Formula AutoComplete menawarkan untuk membantu Anda dalam mengisi fungsi, Name Range, atau tabel acuan saat Anda membuat formula.

Gambar 2. Autocomplete Formula

Jika anda ingin referensi sel tetap konstan ketika rumus disalin ke sel lain, anda dapat menggunakan tanda mutlak. Untuk menulis referensi sel sebagai dengan tanda mutlak, ketik $ sebelum huruf baris dan nomor kolom. Misalnya, jika anda ingin rumus di sel D16 untuk menunjukkan jumlah nilai dalam sel C10 melalui C14 terlepas dari sel yang ia disisipkan, anda dapat menulis rumus sebagai =SUM ($C$10:$C$14).

Salah satu cara cepat untuk mengubah referensi sel dari relatif menjadi mutlak adalah dengan menseleksi sel referensi dalam kotak formula dan kemudian tekan F4. Dengan menekan F4 sel referensi memiliki pilihan empat jenis tulisan, yaitu:
1.      Kolom & baris relatif (C4)
2.      Kolom & Baris Absolut ($C$4)
3.      Kolom Relatif & Baris Absolut (C$4)
4.      Kolom Absolute & Baris Relatif ($C4)

0 comments:

Post a Comment